FUNGSI FINANCIAL EXCELL
a. DB (Cost, Salvage, Life, period, month)
b. DDB (Cost, Salvage, Life, Period, Factor)
Digunakan untuk menghitung besar nilai depresiasi (Penurunan harga) yang menggunakan sistem Double-Declining dengan cost merupakan nilai awal salvage adalah nilai residu/ sisa, Life adalah lama masa penyusutan , Periode adalah waktu saat penghitungan nilai penyusutan.
Contoh :
Eka membeli sebuah komputer P-IV 1,7 Ghz seharga Rp 5.000.000,00 dengan umur ekonomis adalah 2 tahun dan mempunyai nilai residu pada tahun ke-2 adalah Rp 3.000.000,00. Kita dapat menghitung nilai depresiasi pada bulan ke-10 tahun ke-1, yaitu :
=DDB(5000000,3000000,2,1,0)
Sehingga akan menghasilkan Rp 2.000.000,00
c. SLN (Cost, Salvage, Life)
Digunakaan untuk menghitung besar nilai depresiasi (penurunan harga) yang menggunakan sistem Straight-Line (garis lurus) dengan Cost dengan nilai awal, salvage adalah nilai residu/ sisa, Life adalah nilai masa penyusutan.
Contoh :
Eka membeli sebuah komputer P-IV 1,7 GHz seharga Rp 5.000.000,00 dengan umur ekonomis adalah 2 tahun dan mempunyai nilai residu pada tahun ke-2 adalah Rp 3.000.000,00. Kita dapat menghitung nilai depresianya, yaitu :
=SLN(5000000,3000000,2)
sehingga akan menghasilkan Rp 1.000.000,00
d. PMT(Rate,nper,pv)
Digunakan untuk menghitung besar nilai angsuran/cicilan yang harus dibayarkan atas suatu pinjaman, rate adalah besar suku bunga (ditulis dalam persen), nper adalah lama waktu pinjama, dan pv adalah besar nilai pinjaman.
Contoh :
Eka membeli sebuah komputer P-IV 1,7 GHz seharga Rp 5.000.000,00 dengan lama waktu angsuran adalah 2 tahun dan suku bunga pinjaman sebesar 19,5%. Kita dapat menghitung nilai angsuran yang harus dibayarkan tiap tahunnya, yaitu :
=PMT(19,5%,2,5000000) Sehingga akan menghasilkan Rp 3,252.904,33
e. FV(Rate,nper,pmt,pv,type)
Digunakan untuk menghitung besar nilai di masa depan.
Contoh :
Bu Lauren menyimpan uang Rp 2.000.000,00 dan secara teratur menambahkan uang sebanyak Rp 150.00,00 setiap bulannya selama 4 tahun (48 bulan). Bunga yang diberikan oleh bank adalah 15% per tahun. Uang Bu Lauren di akhir tahun ke-4 adalah :
=FV(15%/12,48,150000,2000000,1)
Sehingga hasilnya adalah Rp 13.537,271,17
f. NPER(rate,pmt,pv)
Digunakan untuk menghitung besar periode pembayaran.
Contoh :
Bu Lauren meminjam uang Rp 2.000.000,00 di Bank, bunganya 18% per tahun. Bu Lauren hanya mampu membayar Rp 150.000,00 per bulan. Berapa bulan Bu Lauren harus membayar kepada bank sehingga hutang berikut bunganya lunas?
Jawab :
=NPER(18%/12,150000,2000000)
Sehingga hasilnya adalah 12 bulan
g. PV(rate,nper,pmt)
Digunakan untuk menghitung besar nilai saat ini.
Contoh :
Bu Lauren merencanakan menyisihkan sebagian dari gaji bulanannya sebesar Rp 350.000,00 dan akan dipakai untuk mengkreditkan sepeda motor baru selama 4 tahun. Jika bungan pinjaman 18% pertahun, berapa batas harga motor baru yang dapat dibelinya?
Jawab :
=PV(18%/12.48,350000)
sehingga hasilnya adalah Rp 11.914.893,70
Fungsi tersebut digunakan untuk menghitung besar nilai depresiasi (penurunan harga) yang menggunakan sistem Fixed-Declining dengan Cost adalah nilai awal, Salvage adalah nilai residu/ sisa, Life adalah lama masa penyusutan, Periode adalah waktu saat penghitungan nilai penyusutan, dan month adalah pada bulan ke berapa nilai penyusutan ini dihitung.
Contoh :
Eka membeli sebuah komputer P-IV 1,7 GHz seharga Rp 5.000.000,00 dengan umur ekonomis adalah 2 tahun dan mempunyai nilai residu pada tahun ke-2 adalah Rp 3.000.000,00. Kita dapat menghitung nilai depresiasi pada bulan ke-10 tahun ke-1, yaitu :
=DB(5000000,3000000,2,1,10)
Sehingga akan menghasilkan Rp 937.500,00
b. DDB (Cost, Salvage, Life, Period, Factor)
Digunakan untuk menghitung besar nilai depresiasi (Penurunan harga) yang menggunakan sistem Double-Declining dengan cost merupakan nilai awal salvage adalah nilai residu/ sisa, Life adalah lama masa penyusutan , Periode adalah waktu saat penghitungan nilai penyusutan.
Contoh :
Eka membeli sebuah komputer P-IV 1,7 Ghz seharga Rp 5.000.000,00 dengan umur ekonomis adalah 2 tahun dan mempunyai nilai residu pada tahun ke-2 adalah Rp 3.000.000,00. Kita dapat menghitung nilai depresiasi pada bulan ke-10 tahun ke-1, yaitu :
=DDB(5000000,3000000,2,1,0)
Sehingga akan menghasilkan Rp 2.000.000,00
c. SLN (Cost, Salvage, Life)
Digunakaan untuk menghitung besar nilai depresiasi (penurunan harga) yang menggunakan sistem Straight-Line (garis lurus) dengan Cost dengan nilai awal, salvage adalah nilai residu/ sisa, Life adalah nilai masa penyusutan.
Contoh :
Eka membeli sebuah komputer P-IV 1,7 GHz seharga Rp 5.000.000,00 dengan umur ekonomis adalah 2 tahun dan mempunyai nilai residu pada tahun ke-2 adalah Rp 3.000.000,00. Kita dapat menghitung nilai depresianya, yaitu :
=SLN(5000000,3000000,2)
sehingga akan menghasilkan Rp 1.000.000,00
d. PMT(Rate,nper,pv)
Digunakan untuk menghitung besar nilai angsuran/cicilan yang harus dibayarkan atas suatu pinjaman, rate adalah besar suku bunga (ditulis dalam persen), nper adalah lama waktu pinjama, dan pv adalah besar nilai pinjaman.
Contoh :
Eka membeli sebuah komputer P-IV 1,7 GHz seharga Rp 5.000.000,00 dengan lama waktu angsuran adalah 2 tahun dan suku bunga pinjaman sebesar 19,5%. Kita dapat menghitung nilai angsuran yang harus dibayarkan tiap tahunnya, yaitu :
=PMT(19,5%,2,5000000) Sehingga akan menghasilkan Rp 3,252.904,33
e. FV(Rate,nper,pmt,pv,type)
Digunakan untuk menghitung besar nilai di masa depan.
Contoh :
Bu Lauren menyimpan uang Rp 2.000.000,00 dan secara teratur menambahkan uang sebanyak Rp 150.00,00 setiap bulannya selama 4 tahun (48 bulan). Bunga yang diberikan oleh bank adalah 15% per tahun. Uang Bu Lauren di akhir tahun ke-4 adalah :
=FV(15%/12,48,150000,2000000,1)
Sehingga hasilnya adalah Rp 13.537,271,17
f. NPER(rate,pmt,pv)
Digunakan untuk menghitung besar periode pembayaran.
Contoh :
Bu Lauren meminjam uang Rp 2.000.000,00 di Bank, bunganya 18% per tahun. Bu Lauren hanya mampu membayar Rp 150.000,00 per bulan. Berapa bulan Bu Lauren harus membayar kepada bank sehingga hutang berikut bunganya lunas?
Jawab :
=NPER(18%/12,150000,2000000)
Sehingga hasilnya adalah 12 bulan
g. PV(rate,nper,pmt)
Digunakan untuk menghitung besar nilai saat ini.
Contoh :
Bu Lauren merencanakan menyisihkan sebagian dari gaji bulanannya sebesar Rp 350.000,00 dan akan dipakai untuk mengkreditkan sepeda motor baru selama 4 tahun. Jika bungan pinjaman 18% pertahun, berapa batas harga motor baru yang dapat dibelinya?
Jawab :
=PV(18%/12.48,350000)
sehingga hasilnya adalah Rp 11.914.893,70
35 Komentar
Komentar ini telah dihapus oleh administrator blog.
BalasHapusNama : Talita Fidel Amaden
HapusKelas : X AKL2
Saya paham, jadi DB digunakan untuk menghitung nilai depresiasi dengan metode fixed declining balance, DDB digunakan untuk menghitung nilai depresiasi dengan metode double declining balance, SLN digunakan untuk menghitung nilai depresiasi dengan metode straight-line, PMT digunakan untuk menghitung pembayaran angsuran berdasarkan suku bunga tetap, FV digunakan menghitung nilai yang akan datang, NPER digunakan untuk menghitung berapa banyak periode untuk pembayaran angsuran berdasarkan suku bunga tetap, dan PV digunakan untuk menghitung nilai saat ini
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusRICO_Xakl2
BalasHapusSetelah membaca semua materi di halaman ini Saya mengerti Berbagai jenis fungsi Financial ada yang namanya DB,DDB,SLN,PMT dan sebagainya... yang mana setiap fungsi finansial mempunyai Fungsi,Rumus,dan Metode yang ada Sebagai contoh DB,DDB,SLN memiliki fungsi yang mirip yaitu sama sama menghitung penyusutan tetapi DB dan DDB menggunakam metode yang berbeda yaiti DM memakai Fixed-Declining dan DDB memakai double declining balance Sementara SLN menggunakan metode garis lurus Lalu ada PMT untuk menghitung nilai angsuran, FPV untuk menghitung besaran nilai di masa depan, NPER menghitung metode pembayaran, dan PV untuk menghitung nilai yang ada saat ini.... Berkat Blog yang ibu bikin saya bisa sedikit demi sedikit paham akan materi ini karena penjelasan di blog ini juga sangat jelas dan tidak menggunakan kata kata yang sulit dimengerti sehingga sangat mudah bagi siapapun untuk mempelajari materi ini, Terima Kasih
jadi DB digunakan untuk menghitung nilai depresiasi dengan metode fixed declining balance yang nilai awal adalah nilai residu, DDB digunakan untuk menghitung nilai depresiasi dengan metode double declining balance yang cist adalah nilai awal, SLN digunakan untuk menghitung nilai depresiasi dengan metode straight-line yang salcage adalah nilai residu, PMT digunakan untuk menghitung pembayaran angsuran berdasarkan suku bunga tetap yang rate adalah besar suku bunga, FV digunakan menghitung nilai yang akan datang, NPER digunakan untuk menghitung berapa banyak periode untuk pembayaran angsuran berdasarkan suku bunga tetap, dan PV digunakan untuk menghitung nilai saat ini
BalasHapusNama: Euis Nurhidayah
BalasHapusKelas : X Akl2
Dengan membaca ini, saya jadi paham berbagai fungsi finansial di Excel.
Dengan adanya materi ini saya jadi tau apa itu DB, DDB, SLN, FV, PV, PMT, NPER dan cara menggunakan rumus tersebut itu bagaimana, dan jadi tau fungsi-fungsi rumus tersebut itu untuk apa, seperti contoh rumus DB, DDB, SLN ternyata fungsinya itu untuk menghitung penyusutan dari suatu barang. Terus saya juga jadi tau kalau PMT itu menghitung nilai angsuran, saya juga jadi tau bedanya antara PV & FV. Ternyata kalau PV itu digunakan untuk menghitung besarnya nilai pinjaman/investasi dimasa sekarang, sedangkan kalau FV untuk menghitung besarnya nilai pinjaman/investasi dimasa depan. Tapi ada yang kurang disebutkan di materi ini, Seperti contoh rumus SYD tidak disebutkan. Tapi selebihnya materi ini sangat membantu sekali untuk kita khususnya saya dalam mempelajari rumus finansial ini, apa lagi dalam penulisannya sang penulis memberikan contoh langsung bagaimana penggunaan rumusnya, yang akan membuat pembaca jadi lebih paham.
Davina Alvionita
BalasHapusX AKL 2
dari materi yang ibu sampaikan saya jadi mengerti dan bisa menyimpulkan, bahwa fungsi finansial adalah rumus yang dapat digunakan untuk menghitung keuangan jadi sangat membantu dalam bidang akuntansi. di dlm dungsi finansial terdapat beberapa fungsi,
ada DB, DDB, SLN yaitu fungsi untuk mengembalikan nilai depresiasi aset untuk periode tertentu bedanya, fungsi DB menggunakan metode penurunan tetap sedang, DDB menggunakan metode penurunan ganda, dan SLN menggunakan metode garis lurus. ada pula fungsi PMT, FV, NPER, dan PV. keempat rumus ini saling berkaitan mereka biasa digunakan untuk menghitung suatau pembayaran misalkan bunga, kredit, dsb. PMT berfungsi untuk menghitung pembayaran untuk pinjaman berdasarkan pembayaran berkala dan terus menerus serta suku bunga tetap. FV berfungsi untuk menghitung nilai investasi di masa depan berdasarkan suku bunga tetap. Fungsi NPER untuk Mengembalikan jumlah periode untuk sebuah investasi berdasarkan pembayaran berkala dan terus menerus serta tingkat bunga tetap dan yg terkahir fungsi PV untuk menghitung nilai pinjaman atau investasi saat ini, berdasarkan suku bunga tetap. Terimakasih bu atas materi ibu saya jadi mengerti penggunaan fungsi finansial pada ms. excel :)
Nama : Indah Listiani
BalasHapusAbsen : 11
Kelas : X Akl 2
Dari materi yang saya baca, saya dapat mengenali lebih banyak lagi jenis fungsi pada ms. excel, seperti fungsi DB, DDB, SLN, PMT, FV, NPER.
DB (Fix Declining Balance)
dipakai untuk menghitung nilai penyusutan suatu asset dalam periode memakai metode pasti fixed-decling (saldo menurun).
DDB (Double Declining Balance)
Menghitung nilai penyusutan dari suatu hak miliki untuk suatu periode tertentu dengna menggunakan Double Declining Balance Method atau Metode Saldo Menurun Ganda.
SLN
Digunakan untuk menghitung nilai penyusutan dari suatu hak milik untuk suatu periode tunggal berdasarkan metode garis lurus (Straight Line).
PMT (Periodic Payment for an Annuity)
Digunakan untuk pembayaran angsuran secara Anuitas (Angsuran tetap setiap periode) pembayaranya.
FV (Future Value)
Fungsi yang digunakan untuk menghitung nilai investasi pada masa yang akan datang
NPER
Digunakan untuk menghitung berapa banyak periode yang digunakan untuk pembayaran sebuah angsuran atau investasi dengan suku bunga tetap.
PV (Present Value)
Digunakan untuk mengitung nilai investasi/asset saat ini.
Terimakasih ibu, saya jadi lebih memahami materi karena terdapat contoh disetiap masing-masing fungsi
Rizzka Fitria_X-AKL-2
BalasHapusMateri yang disajikan sangat bermanfaat, membuat saya paham fungsi finansial pada excel.
Yang pertama yaitu DB yang menghitung nilai penyusutan dengan metode Fix Declining Balance / saldo menurun tetap. Yang kedua yaitu DDB hampir sama dengan DB, yang membedakan adalah metodenya menggunakan saldo menurun ganda.
Lalu ada SLN yang berguna untuk menghitung nilai penyusutan dengan menggunakan metode garis lurus.
Kemudian PMT, yaitu salah satu Fungsi keuangan untuk menghitung pembayaran mencakup pinjaman pokok, bunga tapi tanpa pajak dan pembayaran kembali berdasarkan pembayaran berkala dan terus menerus serta suku bunga tetap.
FV yaitu fungsi yang menghitung nilai investasi di masa depan berdasarkan suku bunga tetap dengan pembayaran berkala, tetap atau pembayaran sekaligus. NPER untuk menghitung jumlah pembayaran periode untuk investasi.
dan yang terakhir yaitu PV yang digunakan untuk menghitung besarnya nilai investasi saat ini.
Terima Kasih atas materinya bu
Muhamad ilham
BalasHapusX AKL 2
Materi yang ibu berikan sangat membatu bukan hanya penjelasannya saja tapi meteri ini disertai dengan rumus"nya juga. sehingga saya mengerti perbedannya dan cara mencari rumus" fungsi financial ( DB, DDB, SLN, PMT, PV, NPER, PV)
Bahkan di materi ini terdapat contoh di setiap fungsi" financial, sehingga memudahkan pembaca (siswa) untuk memahami materi tersebut.
Komala astrid (16) x akl 2
BalasHapussetelah saya membaca dan memahami materi di blog ini, dan juga mencari referensi yang lain, sy mngerti jika ingin mencari nilai penyusutan depresiasi dari suatu barang dengan metode penurunan barang menggunakan rumus DB dan jika kita ingin menghitung besar nilai depresiasi menggunakan sistem Double-Declining itu menggunakan rumus DDB, nah jika kita ingin menghitung depresiasi dengan metode garis lurus itu menggunakan rumus SLN, beda lagi kalo kita ingin menghitung besar nilai angsuran yg harus dibayarkan atas suatu pinjaman menggunakan rumus PMT, kalo fungsi rumus FV sendiri adalah untuk menghitung besar nilai di masa depan, nah kalo NPER itu untuk menghitung besar periode pembayaran, sedangkan PV untuk menghitung besar nilai saat ini. dan bagi saya butuh baca berulang ulang untuk memahami materi tsb.
Siti Hafsah X AKL
BalasHapusDB digunakan untuk menghitung nilai penyusutan suatu aset dalam periode yg telah ditentukan.
DDB digunakan untuk menghitung penyusutan aset dengan metode menurun ganda.
SLN digunakan untuk mencari nilai penyusutan menurut metode garis lurus.
Pmt digunakan untuk pembayaran per periodik atau besar angsuran.
FV digunakan untuk mencari nilai pada masa mendatang atau kemudian.
NPER digunakan untuk menghitung jumlah periode yg digunakan untuk pembayaran sebuah investasi atau angsuran dengan suku bunga tetap.
PV digunakan untuk mencari nilai sekarang
Mardilah Eka Putri X AKL 2
BalasHapusdari materi yang ibu beri, jadi Fungsi Financial digunakan untuk mengolah berbagai kasus yang berhubungan dengan keuangan. saya jadi tau arti dari FV,PV, PMT, NPER, DDB, DB, dan SLN. kalau Fungsi FV (Future Value) digunakan untuk menghitung nilai yang akan datang dengan pembayaran tetap dalam jangka waktu tertentu. sedangkan Fungsi PV (Present Value) digunakan untuk menghitung nilai sekarang dari suatu investasi.kalau Fungsi NPER digunakan untuk mencari jumlah periode dalam suatu investasi dimana pembayaran tetap dan bunga tetap.beda dengan Fungsi PMT digunakan untuk menghitung jumlah pembayaran per periode untuk sebuah pinjaman.kalau Fungsi DDB untuk mengembalikan nilai penyusutan asset yang dihitung dengan menggunakan metode Saldo Menurun Ganda. Sedangkan Fungsi DB digunakan untuk mencari nilai penyusutan depresiasi dari suatu barang untuk periode tertentu dengan menggunakan metode penurunan barang. Dan terakhir yaitu Fungsi SLN digunakan untuk menghitung nilai penyusutan/depresiasi dari suatu barang.
Nama :anita ronika (2)
BalasHapusKelas : x akl 2
Saya menjadi paham materi ini,jadi materi ini berisi tentang fungsi dan rumus DB,DDB,SLN,PMT,FV,PV. DB itu berfungsi untuk menghitung nilai depresiasi yg menggunakan sistem fixed-declining dengan cost,salvage,life,period,month. DBD digunakan untuk menghitung besar nilai depresiasi yang menggunakan sistem Double-Declining dengan cost,salvage,life,period,factor.SLN untuk menghitung besar nilai depresiasi menggunakan sistem Straight-Line dengan cost,salvage,life.PMT untuk menghitung besar nilai angsuran yang wajib dibayarkan atas suatu pinjaman dengan rate,nper,pv.FV untuk menghitung besar nilai yang akan datang.NPER fungsi nya untuk menghitung besar periode pembayaran. PV berfungsi untuk untuk menghitung besar nilai saat ini.
Setelah saya membaca materi tentang fungsi finansial di blog ini dan referensi yang lain, sehingga saya paham mengenai fungsi finansial yaitu :
BalasHapus1. Fungsu SLN(Cost, Salvage, Life)
Menghitung depresiasi dengan metode "straight line
Keterangan
Syntax : SLV(cost;salvage;life)
Cost adalah nilai awal aset
Salvage adalah nilai sisa dari aset pada akhir periode penyusutan
Life adalah jumlah periode penyusutan
2. FUNGSI DB(Cost, Salvage, Life, period, month)
Menghtiung depresiasi dengan metode "fixed-declining balance"
Keterangan :
Syntax : DB(cost;salvage;life;periode;month)
Cost adalah nilai awal aset
Salvage adalah nilai sisa dari aset pada akhir periode penyusutan
Life adalah jumlah periode penyusutan
Periode adalah periode penyusutan yang ingin dihitung
Month adalah jumlah bulan pada tahun pertama penyusutan, jika diabaikan bernilai 12.
3. FUNGSI DDB(Cost, Salvage, Life, Period, Factor)
Menghitung depresiasi dengan metode "double-declining balance"
Keterangan:
Syntax : DDB(cost;salvage;life;periode;factor)
Cost adalah nilai awal aset
Salvage adalah nilai sisa dari aset pada akhir periode penyusutan
Life adalah jumlah periode penyusutan
Periode adalah periode penyusutan yang ingin dihitung
Factor adalah nilai yang digunakan sebagai facktor penyusutan jika diabaikan bernilai 2
4. FUNGSI FV(Rate,nper,pmt,pv,type)
Fungsi yang digunakan untuk menghitung nilai investasi pada masa yang akan datang. Formula:
=FV(Rate;NPer;-PMT;[PV];[Type])
Keterangan:
Rate : suku bunga per periode
NPer : jumlah periode
–PMT: nilai angsuran tetap (annuitas). Anda buat negatif, agar hasil akhir formula bernilai positif.
Nilai [PV] dan [Type] bersifat opsional artinya bisa anda abaikan jika tidak diperlukan/ tidak didefinisikan.
5. FUNGSI PV(rate,nper,pmt)
Digunakan untuk mengitung nilai investasi/asset saat ini. Formula:
=PV(Rate;NPet;PMT;-[FV];[Type])
Keterangan:
Rate : besarnya bunga setiap periode.
NPer : jumlah periode
PMT : nilai angsuran tetap/annuitas anda buat negatif, agar hasil akhir formula bernilai positif.
Nilai -[FV] dan [Type] bersifat opsional artinya bisa anda abaikan jika tidak diperlukan (tidak terdefinisikan).
6. FUNGSI PMT(Rate,nper,pv)
Digunakan untuk pembayaran angsuran secara Anuitas (Angsuran tetap setiap periode) pembayaranya. Formulanya:
=PMT(Rate;NPer;-PV;[FV];[Type])
Keterangan:
Rate : besarnya bunga setiap periode
NPer : jumlah periode
–PV : nilai Present Value, anda buat negatif agar hasil akhir formula memiliki nilai positif.
Nilai [FV] dan [Type] bersifat opsional artinya bisa anda abaikan jika tidak diperlukan.
7. FUNGSI NPer(rate,pmt,pv)
Adalah jumlah periode dari suatu pinjaman/investasi terhadap nilai suatu asset. Formula:
=NPer(Rate;-PMT;PV;[FV];[Type]
Keterangan:
Rate : besarnya bunga tiap periode
PMT : nilai angsuran tetap/annuitas anda buat negatif, agar hasil akhir formula bernilai positif.
PV : nilai Present Value.
Nilai [FV] dan [Type] bersifat opsional artinya bisa anda abaikan jika tidak diperlukan.
NAMA : JELITA PUTRI F.B
BalasHapusKELAS : X AKL 2
Setelah saya membaca dan mempelajari materi ini , saya mengerti jika ingin menghitung besar nilai depresiasi atau penurunan harga di excel bisa menggunakan rumus ( DB, DDB, SLN)
Dan jika ingin menghitung besar cicilan yg harus di bayar menggunakan rumus (PMT), Untuk mengitung nilai di masa depan menggunakan rumus( FV) , untuk menhitung periode pembayaran kita bisa menggunakan rumus (NPER), Dan ketika kita menghitung nilai saat ini bisa menggunakan rumus (PV), dari penjelasan ini kita juga di beritahu contoh soal dan pengerjaan nya yg membuat kita semakin mudah memahami, terimakasih atas materi nya
Anggi Pitaloka Utami
BalasHapusX AKL-2
FUNGSI FINANCIAL EXCELL
menurut saya Fungsi financial merupakan berfungsi untuk mengolah berbagai kasus yang berhubungan dengan keuangan, yang digunakan dalam materi kali ini antara lain fungsi Future Value, Present Value, RATE, NPER, PMT, IMPT, PPMT, ISPMT, DB, SLN, dan SYD.
Fungsi Finansial PMT
Fungsi PMT digunakan untuk menghitung nilai setiap kali pembayaran angsuran dengan bunga efektif selama periode waktu tertentu.
Syntax =PMT(rate, nper, pv, fv, type)
Keterangan :
Rate adalah tingkat suku bunga yang berlaku.
nper adalah jumlah periode pembayaran angsuran pinjaman (sebagai contoh 10 tahun pinjaman maka menjadi 120 bulan sebagai nper )
pv adalah present value (nilai pinjaman saat ini) suatu pinjaman
fv adalah future value (nilai dimasa depan) dari pinjaman
type adalah 0 jika pembayaran pada akhir periode atau 1 jika diawal periode.
Fungsi NPER
Nper merupakan fungsi finansial yang digunakan untuk menghitung banyaknya periode yang digunakan dalam ansuran dengan bunga yang tetap.
Syntax =NPER(rate, pmt, pv, type)
keterangan
rate adalah suku bunga tetap
pmt adalah jumlah pembayaran setiap periode
PV adalah present value (nilai pinjaman saat ini) suatu pinjaman
type adalah 0 jika pembayaran pada akhir periode atau 1 jika diawal periode
Fungsi RATE
Fungsi Rate merupakan fungsi finansial yang digunakan untuk menghitung suku bunga pinjaman dengan jumlah angsuran yang sudah ditetapkan
Syntax =RATE(nper, pmt, pv, type)
Keterangan :
Nper adalah jumlah periode pembayaran
pmt adalah jumlah pembayaran setiap periode
PV adalah present value (nilai pinjaman saat ini) suatu pinjaman
type adalah 0 jika pembayaran pada akhir periode atau 1 jika diawal periode
Nama = Khafid Iqbal Maulana
BalasHapusNo. Absen = 15
Kelas = X AKL 2
Setelah membaca materi di blog ini saya sedikit mengetahui Berbagai jenis fungsi financial seperti DB,DBB,SLN,PMT,NPER,FV,PV dllnya. Yang awalnya saat saya baca pertama saya masih agak binggung dengan perbedaan dari DB,DBB,SLN karena sama sama menghitung depresiasi/penurunan harga suatu Asset (ini mungkin karna entah kenapa blog ibu di hape saya terpotong tulisannya jadi saya harus memahami kata kata yang terpotong)
Namun setelah saya lagi ternyata DB,DBB,SLN memiliki perbedaan dibagian metode perhitungan atau rumus.
-DB digunakan untuk menghitung nilai depresiasi (penurunan harga) suatu asset menggunakan metode fixed declining balance.
(Rumus = Cost, Salvage, Life, period, month)
-DDB digunakan untuk menghitung nilai depresiasi suatu asset menggunakan metode double declining balance untuk suatu periode tertentu.
( Rumus = Cost, Salvage, Life, Period, Factor)
-SLN digunakan untuk menghitung nilai depresiasi suatu asset dengan metode straight-line untuk periode tunggal.
(Rumus = Cost, Salvage, Life)
-PMT digunakan untuk menghitung pembayaran angsuran berdasarkan suku bunga tetap setiap periode.
(Rumus = Rate,Nper,pv)
-FV digunakan menghitung nilai investasi di masa yang akan datang.
(Rumus = Rate,nper,pmt,pv,type)
-NPER digunakan untuk menghitung berapa banyak periode untuk pembayaran angsuran berdasarkan suku bunga tetap.
(Rumus = Rate,pmt,pv)
-PV (Present Value)
Digunakan untuk mengitung nilai investasi/asset saat ini.
(Rumus = rate,nper,pmt)
Thank You bu atas materinya
Terimakasih Bu, disini saya juga mengetahui tentang fungsi finansial dan jenis nya, Seperti :
BalasHapusDB, DDB, SLN, PMT, FB, NPER, PV.
Fungsi DB
Mengembalikan nilai depresiasi aset untuk periode tertentu dengan menggunakan metode penurunan tetap
Fungsi DDB
Mengembalikan nilai depresiasi aset untuk periode tertentu dengan menggunakan metode penurunan ganda atau beberapa metode lain yang Anda tentukan
Fungsi SLN
Mengembalikan nilai depresiasi aset secara lurus untuk satu periode
Fungsi PMT
Mengembalikan pembayaran berkala untuk anuitas
Fungsi FV
Mengembalikan nilai masa mendatang dari investasi
Fungsi NPER
Mengembalikan jumlah periode investasi
Fungsi PV
Mengembalikan nilai saat ini dari investasi
Sekian materi dari fungsi finansial yg saya pahami, terima kasih Bu.
Muhammad Gilang Syaban
X AKL 2
Nama = Lutfi Khusnul Amalia
BalasHapusKelas = X AKL 2
No absen = 17
Dari materi yang ibu berikan saya menjadi paham jenis jenis fungsi Finansial dimana ada fungsi DB untuk menghitung depresiasi aset dengan metode penurunan tetap,lalu ada pula fungsi DDB untuk menghitung depresiasi dengan metode penurunan ganda, dan ada rumus SLN untuk menghitung depresiasi dengan metode garis lurus. Dalam materi ini pun ibu memberikan materi yang sangat penting untuk seorang akuntan diantara nya ada PMT untuk menghitung pembayaran untuk pinjaman berdasarkan pembayaran berkala dan terus menerus serta suku bunga tetap. Lalu ada fungsi FV untuk menghitung nilai investasi di masa depan berdasarkan suku bunga tetap. Fungsi NPER untuk untuk Mengembalikan jumlah periode untuk sebuah investasi berdasarkan pembayaran berkala dan terus menerus serta tingkat bunga tetap dan ada fungsi PV untuk menghitung nilai pinjaman atau investasi saat ini, berdasarkan suku bunga tetap. Dalam materi ini pun ibu memberikan contoh penulisan fungsi finansial pada excel yang tentu saja sangat membantu kita para pembaca untuk lebih mengerti materi ini. Terima kasih untuk materi dan penjelasan nya bu:)
Aprilia Nur'aeni X AKL 2
BalasHapusDari materi ini menurut saya dapat disimpulkan bahwa Fungsi financial merupakan rumus yang berfungsi untuk mengolah berbagai kasus yang berhubungan dengan keuangan, disini terdapat 7 fungsi financial yaitu yang pertama DB yang berfungi menghitung nilai penyusutan dengan metode Fix Declining Balance (saldo menurun tetap). Yang kedua yaitu DDB hampir sama dengan DB, yang membedakan adalah metodenya menggunakan saldo menurun ganda. Yang ketiga ada SLN yang berguna untuk menghitung nilai penyusutan dengan menggunakan metode garis lurus. Yang keempat ada PMT, yaitu salah satu Fungsi keuangan untuk menghitung pembayaran mencakup pinjaman pokok, bunga tapi tanpa pajak dan pembayaran kembali berdasarkan pembayaran berkala dan terus menerus serta suku bunga tetap. Yang kelima ada FV yaitu fungsi yang menghitung nilai investasi di masa depan berdasarkan suku bunga tetap dengan pembayaran berkala, tetap atau pembayaran sekaligus. Yang keenam ada NPER untuk menghitung jumlah pembayaran periode untuk investasi. dan yang terakhir yaitu PV yang digunakan untuk menghitung besarnya nilai investasi saat ini. Terimakasih atas materinya bu.
Nama : Priki Ayuning Tiyas
BalasHapusKelas : X AKL 2
Absen : 28
Dari materi tersebut mengenai fungsi finansial dapat diketahui bahwa DB, DDB, SLN merupakan fungsi yg digunakan untuk menghitung penurunan atau depresiasi pada periode tertentu, namun perbedaannya fungsi DB menggunakan metode menurun dimana beban penyusutannya berbeda dan semakin menurun setiap periodenya (tahunnya). Fungsi DDB menggunakan metode menurun ganda dimana dengan fungsi ini penyusutan pada awal pemakaian lebih besar dibanding pada akhir pemakaian. Fungsi SLN menggunakan metode garis lurus dimana besar penyusutan pada setiap periode nilainya sama.
Fungsi PMT digunakan untuk menghitung besar nilai angsuran secara anuitas (angsuran tetap) dimana terdapat rate merupakan Tingkat suku bunga simpanan per tahun yang dinyatakan dalam bentuk presentase. Periode dari tingkat bunga harus sama dengan periode yang digunakan untuk nper, nper merupakan jangka waktu simpanan atau banyaknya periode dari suatu pinjaman atau jumlah tahun, dan pv merupakan nilai penanaman modal saat ini (present value).
Fungsi FV (Future Value) pada Excel digunakan untuk menghitung nilai yang akan datang (masa depan) dimana terdapat Type bernilai 0 atau 1 yang menentukan kapan pembayaran jatuh tempo, 0 untuk jatu tempo diakhir periode dan 1 untuk jatuh tempo di awal periode.
Fungsi NPER pada Excel digunakan untuk mengetahui jumlah periode untuk mengembalikan suatu investasi berdasarkan jumlah pembayaran dan bunga yang tetap.
Dan Fungsi PV digunakan untuk menghasilkan nilai kini suatu investasi, nilai kini merupakan, jumlah pinjaman modal yg anda terima.
Nama : Nadila Rachmayani
BalasHapusKelas : X AKL 2
Saya setuju dengan pendapat blog ini karena pengertiannya mudah dipahami seperti DB yaitu fungsi untuk menghitung besar nilai depresiasi–depresiasi merupakan penurunan harga–yang menggunakan sistem Fixed Declining. Lalu DDB yang merupakan fungsi untuk menghitung besar nilai depresiasi menggunakan sistem Double Declining. Juga ada SLN yang merupakan fungsi untuk menghitung besar nilai depresiasi yang menggunakan sistem Straight Line yaitu garis lurus. Selanjutnya ada PMT adalah fungsi yang digunakan untuk menghitung besar nilai angsuran atau cicilan yang harus dibayar atas suatu pinjaman. Kemudian ada NPER fungsi yang digunakan untuk menghitung besar periode pembayaran. Dan terakhir ada PV fungsi yang digunakan untuk menghitung besar nilai saat ini.
Niken Ajeng Savitri
BalasHapusX AKL 2 (26)
Setelah membaca materi ini saya mengerti terdaoat fungsi finansial seperti DB, DDB, SLN, PV, FV, PMT, Nper
DB (Fix Declining Balance) digunakan untuk menghitung besar nilai awal pada periode tertentu dengan menggunakan metode saldo menurun
=DB(Cost; Salvage; Life; Period; [Month])
DDB (Double Declining Balance) digunakan untuk menghitung nilai depresiasi dan menggunakan metode penurunan ganda
=DDB(Cost; Salvage; Life; Period; [Factor])
SLN (Straight Line Depreciation) digunakan untuk mengitung nilai penyusutan dengan metode garis lurus dan besarnya periode sama besar
=SLN(Cost; Salvage; Life)
Present Value (PV) digunakan untuk menunjukkan berapa nilai uang pada saat ini untuk nilai tertentu di masa mendatang.
=PV(rate,nper,pmt)
Future Value (FV) digunakan untuk menghitung nilai di masa mendatang dari suatu nilai saat ini yang besarnya tetap pada setiap periode selama jangka waktu tertentu.
=FV(Rate,nper,pmt,pv,type)
PMT = digunakan untuk menentukan nilai Total Angsuran
=PMT(rate, nper, pv, fv, type)
Nper merupakan fungsi finansial yang digunakan untuk menghitung banyaknya periode yang digunakan dalam ansuran dengan bunga yang tetap
=NPER(rate, pmt, pv, type)
Elvina Diah Syahfitri
BalasHapusX AKL2 / 9
Setelah membaca materi ini saya mengetahui beberapa jenis fungsi finansial seperti fungsi SLN, PMT, DB, NPER, DDB, PV, FV,
Fungsi DDB digunakan untuk menghitung nilai depresiasi suatu asset menggunakan metode double declining balance untuk suatu periode tertentu.
( Rumus = Cost, Salvage, Life, Period, Factor)
Fungsi FV (Future Value) digunakan untuk menghitung nilai yang akan datang dengan pembayaran tetap dalam jangka waktu tertentu. Rumus : = FV (Rate; Nper; Pmt; Pv, Tipe)
Fungsi PV (Present Value) digunakan untuk menghitung nilai sekarang dari suatu investasi. Rumus : = PV (Rate; Nper; Pmt; Fv, Tipe)
Fungsi PMT digunakan untuk menghitung jumlah pembayaran per periode untuk sebuah pinjaman, pembayaran tetap dan bunga tetap. Rumus : = PMT (Rate; Nper; Pv, Fv; Tipe;)
Fungsi DB digunakan untuk mencari nilai penyusutan depresiasi dari suatu barang untuk periode tertentu dengan menggunakan metode penurunan barang. Rumus : = DB (Cost; Salvage; Live; Period; Month)
Fungsi SLN digunakan untuk menghitung nilai penyusutan/depresiasi dari suatu barang dengan menggunakan metode garis lurus. Rumus : = SLN (Cost; Salvage; Live)
Fungsi NPER digunakan untuk mencari jumlah periode dalam suatu investasi, dimana pembayaran tetap dan bunga tetap. Rumus : = NPER (Rate; Pmt; Pv, Fv; Tipe;)
dari materi yang ibu sampaikan saya dapat menyimpulkan bahwa fungsi finansial adalah rumus yang dapat digunakan untuk menghitung keuangan dan sangat membantu dalam bidang akuntansi. di dlm fungsi finansial terdapat beberapa fungsi, yaitu DB, DDB, SLN. fungsi DB menggunakan metode penurunan tetap, sedangkan DDB menggunakan metode penurunan ganda, dan SLN menggunakan metode garis lurus. kemudian, ada rumus PMT, FV, NPER, dan PV. keempat rumus ini saling berkaitan dan biasa digunakan untuk menghitung suatu pembayaran. misalnya bunga, kredit, dsb. PMT berfungsi untuk menghitung pembayaran pinjaman berdasarkan pembayaran berkala dan terus menerus serta suku bunga tetap. FV berfungsi untuk menghitung nilai investasi di masa depan berdasarkan suku bunga tetap. fungsi NPER untuk mengembalikan jumlah periode dalam sebuah investasi berdasarkan pembayaran berkala dan terus menerus serta memiliki bunga tetap. yg terakhir fungsi PV untuk menghitung nilai pinjaman atau investasi saat ini berdasarkan suku bunga tetap. terimakasih atas materi yang ibu terangkan. saya jadi mengerti dan bisa menganalisis materi ini
BalasHapusSalsabila X AKL 2
BalasHapusSaya baca dan pelajari ternyata fungsi finansial itu berguna untuk mengolah data investasi yang siap digunakan serta fungsi yang digunakan untuk mengolah keuangan diantaranya adalah fungsi-fungsi : PV, FV, PMT, DDB, NPER, SLN
•PV = Present Value (nilai sekarang) menunjukkan berapa nilai uang pada saat ini untuk nilai tertentu di masa mendatang.
•FV = Future Value (FV) digunakan untuk menghitung nilai di masa mendatang dari suatu nilai saat ini yang besarnya tetap pada setiap periode selama jangka waktu tertentu
•PMT = digunakan untuk menentukan nilai Total Angsuran
•DB= merupakan fungsi untuk menghitung penyusutan dengan metode saldo menurun ganda
• NPER =digunakan untuk menghitung berapa banyak periode yang digunakan untuk pembayaran sebuah angsuran atau investasi dengan suku bunga tetap.
• SLN digunakan untuk menghitung nilai penyusutan/depresiasi dari suatu barang dengan dengan menggunakan metode garis lurus.
• DDB mengembalikan nilai penyusutan asset yang dihitung dengan menggunakan metode Saldo Menurun Ganda.
Jenni heslafetin X AKL2
BalasHapusTerimakasih ibu atas materi yang telah diberikan, saya cukup mengerti dalam materi ini. Dan ini analisis saya terhadap materi tersebut:
FUNGSI FINANCIAL EXCELL
a. DB (Cost, Salvage, Life, period, month)
Fungsi tersebut digunakan untuk menghitung besar nilai depresiasi (penurunan harga) yang menggunakan sistem Fixed-Declining dengan Cost adalah nilai awal, Salvage adalah nilai residu/ sisa, Life adalah lama masa penyusutan, Periode adalah waktu saat penghitungan nilai penyusutan, dan month adalah pada bulan ke berapa nilai penyusutan ini dihitung.
b. DDB (Cost, Salvage, Life, Period, Factor)
Digunakan untuk menghitung besar nilai depresiasi (Penurunan harga) yang menggunakan sistem Double-Declining dengan cost merupakan nilai awal salvage adalah nilai residu/ sisa, Life adalah lama masa penyusutan , Periode adalah waktu saat penghitungan nilai penyusutan.
c. SLN (Cost, Salvage, Life)
Digunakaan untuk menghitung besar nilai depresiasi (penurunan harga) yang menggunakan sistem Straight-Line (garis lurus) dengan Cost dengan nilai awal, salvage adalah nilai residu/ sisa, Life adalah nilai masa penyusutan.
d. PMT(Rate,nper,pv)
Digunakan untuk menghitung besar nilai angsuran/cicilan yang harus dibayarkan atas suatu pinjaman, rate adalah besar suku bunga (ditulis dalam persen), nper adalah lama waktu pinjama, dan pv adalah besar nilai pinjaman.
Contoh :
Eka membeli sebuah komputer P-IV 1,7 GHz seharga Rp 5.000.000,00 dengan lama waktu angsuran adalah 2 tahun dan suku bunga pinjaman sebesar 19,5%. Kita dapat menghitung nilai angsuran yang harus dibayarkan tiap tahunnya, yaitu :
=PMT(19,5%,2,5000000) Sehingga akan menghasilkan Rp 3,252.904,33
e. FV(Rate,nper,pmt,pv,type)
Digunakan untuk menghitung besar nilai di masa depan.
f. NPER(rate,pmt,pv)
Digunakan untuk menghitung besar periode pembayaran.
g. PV(rate,nper,pmt)
Digunakan untuk menghitung besar nilai saat ini.
Contoh :
Bu Lauren merencanakan menyisihkan sebagian dari gaji bulanannya sebesar Rp 350.000,00 dan akan dipakai untuk mengkreditkan sepeda motor baru selama 4 tahun. Jika bungan pinjaman 18% pertahun, berapa batas harga motor baru yang dapat dibelinya?
Jawab :
=PV(18%/12.48,350000)
sehingga hasilnya adalah Rp 11.914.893,70
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusSiti Nurul khotimah X AKL2
BalasHapusTerimakasih ibu atas materi yang telah diberikan, saya sedikit mengerti dalam materi ini. Dan ini analisis saya terhadap materi :
FUNGSI FINANCIAL EXCELL
a. DB (Cost, Salvage, Life, period, month)merupakan fungsi untuk menghitung penyusutan dengan metode saldo menurun ganda
b. DDB (Cost, Salvage, Life, Period, Factor) mengembalikan nilai penyusutan asset yang dihitung dengan menggunakan metode Saldo Menurun Ganda
c. SLN (Cost, Salvage, Life)digunakan untuk menghitung nilai penyusutan/depresiasi dari suatu barang dengan dengan menggunakan metode garis lurus.
d. PMT Digunakan untuk menghitung besar nilai angsuran/cicilan yang harus dibayarkan atas suatu pinjaman, rate adalah besar suku bunga (ditulis dalam persen), nper adalah lama waktu pinjama, dan pv adalah besar nilai pinjaman.
e. FV Digunakan untuk menghitung besar nilai di masa depan.
f. NPER Digunakan untuk menghitung besar periode pembayaran.
g. PV Digunakan untuk menghitung besar nilai saat ini.
Indah Rumina X AKL-2
BalasHapusPengertian Fungsi Finansial
Fungsi Finansial Microsoft Excel merupakan fungsi dalam Excel yang berkaitan dengan keuangan, akuntansi serta ekonomi.
penggunaan Fungsi Finansial dibagi dalam dua bagian utama , yaitu :
1. Future Value
Berdasarkan Sejumlah nilai tertentu sekarang, akan dihitung berbagai kemungkinan nilai uang di masa mendatang pada berbagai tingkat suku bunga dan waktu.
2. Present Value
Berdasarkan sejumlah uang pada masa mendatang pada berbagai tingkat bunga , akan dihitung nilai uang tersebut sekarang.
Excel menyediakan fungsi finansial untuk mengolah data investasi yang siap digunakan, diantaranya melalui fungsi-fungsi : PV, FV, PMT, NPV, IRR, MIRR.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapusNama : Mochammad Ramdhan fareza
BalasHapusKelas : X AKL 2
Menurut analisi saya dari materi yang ibu kasih yaitu fungsi financial. Dari materi ini ada beberapa fungsi finacial yang terdiri dari (FV, RATE,NPER,PV,SLN,PMT,DB,dan,DDB)fungsi FV digunakan untuk menghitung pembayaran angsuran sebuah pinjaman berdasarkan suku bunga tetap atau untuk menghitung besar nilai dimasa depan. Fungsi RATE digunakan untuk menghitung suku bunga dari sebuah pinjaman dengan angsuran tetap dan jumlah angsuran pun diketahui. Fungsi NPER digunakan untuk menghitung berapa banyak periode yang digunakan untuk pembayaran sebuah angsuran atau investasi dengan suku bunga tetap. Fungsi PV (Present Value) digunakan untuk menghitung nilai saat ini. Fungsi SLN Menghitung nilai depresiasi dengan metode “straight-line” Fungsi DB Menghitung nilai depresiasi dengan metode “fixed-declining balance” Fungsi DDB Menghitung nilai depresiasi dengan metode “double-declining balance” fungsi PMT adalah menghitung pembayaran untuk pinjaman berdasarkan pembayaran berkala dan terus menerus serta suku bunga tetap. Terimakasih ibu atas materi yang ibu sampainkan kurang dan lebih nya sama mohon maaf
Komala astrid (16) x akl 2
BalasHapussetelah saya membaca dan memahami materi di blog ini, dan juga mencari referensi yang lain, sy mngerti jika ingin mencari nilai penyusutan depresiasi dari suatu barang dengan metode penurunan barang menggunakan rumus DB dan jika kita ingin menghitung besar nilai depresiasi menggunakan sistem Double-Declining itu menggunakan rumus DDB, nah jika kita ingin menghitung depresiasi dengan metode garis lurus itu menggunakan rumus SLN, beda lagi kalo kita ingin menghitung besar nilai angsuran yg harus dibayarkan atas suatu pinjaman menggunakan rumus PMT, kalo fungsi rumus FV sendiri adalah untuk menghitung besar nilai di masa depan, nah kalo NPER itu untuk menghitung besar periode pembayaran, sedangkan PV untuk menghitung besar nilai saat ini. dan bagi saya butuh baca berulang ulang untuk memahami materi tsb.
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
BalasHapus